Kamar sesuram cahaya itu
tiba-tiba sahaja menjadi hangat
di birai ranjang ku lihat engkau
leka menguis jari kaki kanan mu
dengan jari kaki kiri mu
Saat ku duduk di sisi mu
engkau menginsut menjarak malu
lantas ku tarik jemarimu mendekat
dan ku bisikkan nafasku hampir ke lehermu
Bukalah sayang hijabmu
aku ingin melihat warna-warna
indah di bibir dan di dadamu
dan kamar ini nanti bakal
berubah warna dan rasa
kerana aku mula terbaukan haruman bunga
12022002
No comments:
Post a Comment